Fábio Coentrão Bek Kiri Yang Populer Di Masanya

By | August 7, 2024

Fábio Coentrão, nama yang sering disebut dalam diskusi mengenai pemain sepak bola berbakat asal Portugal, telah mencuri perhatian banyak penggemar sepak bola melalui kariernya yang cemerlang. Meskipun kariernya tidak selalu berada di pusat perhatian seperti beberapa rekan senegaranya, Coentrão telah memberikan kontribusi signifikan dalam berbagai klub dan tim nasional. Artikel ini akan mengulas perjalanan kariernya, pencapaian utama, serta gaya permainan yang membuatnya begitu istimewa.

Awal Karier

Fábio Coentrão lahir pada 11 Maret 1988 di Vila do Conde, Portugal. Ia memulai karier sepak bolanya di tim lokal, Rio Ave, di mana bakatnya mulai terlihat sejak dini. Kepiawaian Coentrão dalam bermain sebagai bek kiri dan gelandang sayap membuatnya segera menarik perhatian klub-klub besar.

Perjalanan Klub

  1. Rio Ave (2007-2010): Coentrão memulai karier profesionalnya di Rio Ave, di mana ia menunjukkan performa yang mengesankan dan mendapatkan tempat di tim utama. Kemampuannya yang serba bisa sebagai bek kiri dan gelandang membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling diperhatikan.
  2. Benfica (2010-2011): Kepindahan Coentrão ke Benfica menandai awal dari perjalanan yang lebih cemerlang. Di Benfica, ia berperan penting dalam skuad dan menjadi salah satu pemain kunci. Penampilannya yang stabil dan keterampilannya dalam menyerang dari posisi bek kiri membuatnya menjadi favorit penggemar.
  3. Real Madrid (2011-2015): Salah satu puncak karier Coentrão adalah saat ia bergabung dengan Real Madrid. Di klub raksasa Spanyol ini, Coentrão meraih kesuksesan besar dengan memenangkan beberapa trofi bergengsi, termasuk La Liga dan Liga Champions UEFA. Selama masa ini, ia sering digunakan sebagai bek kiri atau gelandang sayap, memberikan dukungan penting di kedua posisi tersebut.
  4. Monaco (2015-2016): Setelah masa yang sukses di Real Madrid, Coentrão dipinjamkan ke AS Monaco, di mana ia terus menunjukkan kemampuannya di level kompetitif Eropa.
  5. Sporting CP (2016-2018): Coentrão kembali ke Portugal dengan bergabung bersama Sporting CP. Meskipun mengalami beberapa tantangan, ia tetap menjadi pemain yang berpengaruh dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnya.
  6. Rio Ave (2018-2021): Coentrão kembali ke klub asalnya, Rio Ave, untuk menutup kariernya di level klub. Kembalinya dia ke tempat asalnya menunjukkan dedikasi dan cinta terhadap klub yang membesarkan namanya.

Karier Internasional

Fábio Coentrão juga memiliki kontribusi yang berarti untuk tim nasional Portugal. Debut internasionalnya terjadi pada 2009, dan ia berperan penting dalam beberapa turnamen besar:

  • Piala Dunia FIFA 2010: Coentrão adalah bagian dari skuad Portugal yang berkompetisi di Afrika Selatan, di mana ia tampil mengesankan meski timnya tidak mencapai tahap akhir.
  • Euro 2012: Di turnamen ini, Coentrão tampil mengesankan sebagai salah satu pemain kunci, membantu Portugal mencapai semifinal.
  • Euro 2016: Salah satu pencapaian terbesar Coentrão adalah saat Portugal memenangkan Euro 2016. Meskipun ia mengalami cedera dan tidak dapat bermain di final, kontribusinya selama kualifikasi dan pertandingan sebelumnya sangat penting bagi kesuksesan tim.

Gaya Permainan dan Ciri Khas

Fábio Coentrão dikenal karena kemampuannya yang serba bisa. Ia dapat bermain dengan baik sebagai bek kiri maupun gelandang sayap. Keterampilannya dalam menyerang, kemampuan berlari yang cepat, serta kemampuan bertahan yang solid membuatnya menjadi pemain yang berharga di setiap tim yang dia bela. Kemampuan crossing dan kerja kerasnya di lapangan menjadikannya seorang pemain yang diandalkan dalam berbagai situasi.

Baca Juga : Achraf Hakimi Bintang Muda Maroko Bersinar Di Dunia Sepak Bola

Kesimpulan

Fábio Coentrão adalah contoh pemain yang telah memberikan banyak kontribusi baik di level klub maupun internasional. Dengan karier yang melibatkan beberapa klub besar dan pencapaian yang mengesankan di tim nasional Portugal, ia telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain berbakat dari generasinya. Meski tidak selalu berada di pusat perhatian, dedikasi dan keterampilannya tetap dihargai oleh penggemar sepak bola di seluruh dunia.