Es2alni.com – Barcelona tidak berniat menjual David Villa meski klub ini jarang menurunkan pemain yang menempati posisi penyerang tersebut.
Koran Spanyol, Marca, memberitakan beberapa klub di Liga Primer, seperti Real Madrid , Arsenal dan Chelsea tertarik membeli Villa.
Namun Barcelona telah memutuskan untuk tidak melepasnya dalam periode transfer Januari.
“Kami akan mempertahankan Villa. Perlu juga di ingat bahwa Barcelona biasanya tidak menjual pemain di bulan Januari,”
kata di rektur Barcelona, Andoni Zubizarreta, seperti di kutip portal berita Es2alni.com .
“David Villa termasuk penyerang produktif dan kehadirannya membantu menaikkan permainan tim,” kata Zubizaretta.
Ia menambahkan Villa lebih banyak berada di bangku cadangan karena masih dalam tahap memulihkan diri dari cedera serius.
David Villa Terlalu Mahal
“Begitu ia pulih sepenuhnya, saya yakin ia akan kembali menjadi pemain yang hebat,” tegas Zubizaretta.
Barcelona mengontrak Villa dari Valencia dengan nilai transfer hampir mencapai US$53 juta pada 2010.
Namun manajer Tito Vilanova lebih sering memasang Alexis di bandingkan Villa di barisan depan Barcelona.
Marca mengatakan ada pemikiran di kalangan para pejabat Barcelona untuk melepas Villa karena dengan gaji US$130.000 per pekan, Villa jelas terlalu mahal.
Tapi pada saat yang sama Alexis belum sepenuhnya layak di pasang sebagai penyerang utama Barcelona.
Jadi untuk sementara ini klub memutuskan untuk tidak menjualnya, kata Marca.
David Villa Pernah Tolak Tawaran Real Madrid
Mantan striker Barcelona, David Villa mengungkapkan jika dirinya pernah mendapat tawaran dari Real Madrid sebelum ke Barcelona.
Villa yang saat itu memperkuat Valencia mengaku enggan untuk hengkang.
David Villa pergi dari Valencia dan memilih Barcelona sebagai klub barunya pada tahun 2010.
Namun setahun sebelum datang tawaran dari Barcelona, dia lebih dulu mendapat tawaran dari Real Madrid.
Namun saat itu Villa masih setia dengan Valencia.
Sayangnya setahun kemudian dia dan beberapa pemain lain terpaksa dijual ketika klub mengalami krisis keuangan.
“Itu tidak terjadi. Ada banyak tawaran dari Spanyol dan Liga Primer, tapi saya terikat dengan Valencia,”
tutur Villa ketika di wawancara DJMaRiiO di YouTube.
“Saya katakan saya akan pergi ketika mereka ingin saya pergi.
Tapi, harus ada keinginan dari klub dan pemain, dan ketika itu hal itu tidak tercapai,” pungkasnya.
Kenapa Dulu David Villa Tinggalkan Barca?
Ada yang mempertanyakan keputusan David Villa yang meninggalkan Barcelona pada musim panas 2013 lalu.
Tapi, Villa punya alasan khusus mengapa dia harus pergi dari klub Catalan itu.
Villa di boyong Barca dari Valencia pada musim panas 2010.
Selama berseragam Los Cules, Villa bikin 48 gol dari 119 penampilan di seluruh kompetisi.
Dia juga punya andil dalam hadirnya delapan trofi selama tiga musim di sana, termasuk dua titel La Liga dan satu trofi Liga Champions.
Namun, keputusan mengejutkan di buat Villa saat dia meninggalkan Camp Nou 2,5 tahun lalu untuk gabung ke Atletico Madrid.
Banyak yang mempertanyakan mengingat Villa sebenarnya masih bisa tampil kompetitif bersama Barca saat itu.
Namun, kehadiran Neymar membuat Villa merasa waktunya sudah habis karena itu akan membuatnya jam mainnya berkurang.
Villa sadar dengan usianya yang kala itu menginjak 32 tahun, dia bakal kesulitan bersaing dengan Neymar, Lionel Messi, Alexis Sanchez dan Pedro Rodriguez saat itu.
“Saya masih terikat kontrak dengan Barcelona, dan mereka ingin saya bertahan, tapi saya merasa saya sudah kehilangan waktu bermain dan itu yang saya ingin dapatkan di klub lain. Saya pergi karena itu,” ujar Villa kepada BeIN Sport.
“Mengatakan bahwa fantastis bisa bermain bareng Lionel Messi. Saya memutuskan pergi karena kehilangan tempat di tim,” sambungnya.
“Saya selalu mencoba berpikir realistis di klub tempat saya bermain, di mana saya bisa meraih trofi, tapi saya kehilangan waktu bermain dan saya tidak bermain karena keputusan pelatih.”
“Cara termudah untuk memenangi titel adalah dengan bertahan di Barcelona, tapi saya ingin bermain. Saya kemudian memutuskan pergi.”
“Orang-orang banyak berkata soal hal yang berbeda, tapi mudah saja sebenarnya, saya memutuskan pergi karena saya tidak ingin lebih banyak berada di bangku cadangan,” tutupnya.
Villa cuma semusim bermain di Atletico Madrid sebelum pindah ke Major League Soccer memperkuat New York City FC.
BACA JUGA